Thai Ridgeback: Anjing Eksotis dengan Garis Punggung Khas
Jika berbicara soal anjing eksotis, nama Thai Ridgeback mungkin masih terdengar asing di telinga sebagian besar pecinta hewan di Indonesia. Padahal, ras anjing https://www.thairidgebackusa.com/ ini menyimpan keunikan yang jarang dimiliki oleh jenis anjing lain di dunia — yaitu garis bulu khas di sepanjang punggungnya yang tumbuh berlawanan arah dengan bulu di sekitarnya, menciptakan sebuah pola yang unik dan mencolok.
Asal Usul dan Sejarah
Seperti namanya, Thai Ridgeback berasal dari Thailand, tepatnya dari wilayah pedesaan di sekitar Bangkok. Ras ini sudah ada sejak ratusan tahun lalu, dan dipercaya sebagai salah satu ras anjing tertua di Asia Tenggara. Dulu, Thai Ridgeback digunakan sebagai anjing penjaga, pemburu, dan pengawal rumah oleh masyarakat lokal karena keberaniannya yang luar biasa.
Ciri Fisik yang Khas
Ciri paling mencolok dari Thai Ridgeback tentu saja adalah garis bulu di punggungnya yang disebut “ridge”. Pola ridge ini bisa bermacam-macam, mulai dari bentuk panah, jarum, hingga bentuk seperti daun. Selain itu, anjing ini memiliki tubuh atletis, berotot, dengan bulu pendek dan halus. Warna bulunya pun bervariasi, mulai dari merah, hitam, biru abu-abu, hingga cokelat.
Matanya yang tajam dan ekspresif memberi kesan berani dan waspada. Telinganya tegak, bentuk kepalanya segitiga dengan moncong yang kuat. Tubuhnya ramping namun kokoh, cocok untuk aktivitas luar ruang.
Karakter dan Temperamen
Thai Ridgeback dikenal sebagai anjing yang cerdas, setia, dan sangat protektif terhadap keluarganya. Mereka memiliki naluri penjaga yang tinggi, membuatnya waspada terhadap orang asing. Meski begitu, jika sudah kenal, anjing ini bisa sangat ramah dan penuh kasih sayang.
Karena kecerdasannya, Thai Ridgeback cenderung mandiri dan keras kepala, sehingga butuh pelatihan yang konsisten sejak usia dini. Mereka suka bergerak, jadi cocok bagi pemilik yang aktif dan suka berolahraga.
Perawatan dan Kesehatan
Dalam hal perawatan, Thai Ridgeback termasuk jenis yang relatif mudah dirawat. Bulu pendeknya tidak mudah rontok dan cukup disisir seminggu sekali. Anjing ini juga dikenal memiliki daya tahan tubuh yang baik dan jarang mengalami masalah kesehatan serius.
Namun, seperti anjing ras lainnya, mereka tetap perlu diperiksa rutin ke dokter hewan dan mendapatkan vaksinasi lengkap. Lingkungan yang bersih, makanan bergizi, serta ruang gerak yang cukup sangat penting bagi kesehatannya.